Proses Baca & Proses Tulis dalam Sistem Operasi

https://buatblogind.blogspot.com/2018/05/proses-baca-tulis-read-write-dalam.html

Proses Baca-Tulis dalam Sistem Operasi

Pernah terpikirkan bagaimana caranya proses baca-tulis pada suatu sistem operasi? Proses tersebut membutuhkan suatu sistem operasi dan perangkat penyimpanan sekunder yakni harddisk. Kali ini saya akan memaparkan sedikit tentang Proses Baca & Proses Tulis dalam Sistem Operasi.

Saat sistem operasi mengirim data ke hard disk untuk disimpan maka drive pada hard disk akan terlebih dahulu melakukan perhitungan data dengan rumus matematis yang kompleks untuk menambahkan hitungan bit pada sebuah data. Dengan konversi ini maka data bisa disimpan dengan lebih efisien. Selain itu ketika nanti data tersebut dibutuhkan kembali tambahan bit tersebut mampu mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan acak karena variasi dari ruangan magnetis yang lebar.

Selanjutnya head akan digerakkan menuju track tertentu diatas disk untuk melakukan baca dan tulis. Waktu yang dibutuhkan untuk memindahkan head dari satu track ke track yang lain inilah yang disebut dengan “seek time”. Setelah berada pada track yang benar head akan menunggu sampai berada pada sector tertentu untuk membaca dan menulis data. Waktu yang dibutuhkan untuk menunggu berada pada sector yg tepat ini sering disebut sebagai “latency”. Semakin kecil nilai “seek time” dan “latency” maka akan semakin tinggi kinerja sebuah harddisk.

Untuk menulis data (write), head akan menunggu sampai berada pada sektor yang belum terisi. Sementara untuk membaca data (read), head akan menunggu sampai berada pada sektor dimana data disimpan.

Saat head berada pada sektor yang tepat untuk menuliskan data maka sebuah sinyal elektrik akan disalurkan lewat head menuju piringan. Sinyal elektrik tersebut menghasilkan sebuah medan magnetik yang mengubah permukaan magnetik pada piringan harddisk (platter). Variasi yang terbentuk pada permukaan magnetik platter tersebut mewakili sebuah data.

Sedangkan untuk membaca data diperlukan beberapa proses. Drive memposisikan bagian head di atas track yang sesuai, dan kemudian menunggu sector yang tepat untuk berputar di atasnya. Saat head berada pada sector dan track dimana data itu disimpan, head akan mendeteksi bentuk permukaan magnetik pada piringan harddisk dan mengkonversikan/ mengubahnya menjadi bit. Kemudian bit tersebut dikirim ke processor komputer untuk melakukan pengecekan pada bit, jika terjadi error pada bit, maka bit tersebut akan diperbaiki jika diperlukan. Setelah selesai melakukan pengecekan pada bit, processor komputer akan mengirimkan bit (data) tersebut pada sistem operasi komputer.